Pelepasan Siswa MTS angkatan Ke-4 dan MA Nurul Ummah angkatan Ke-8. dengan ditandainya Pemberian Medali Kuningan yang dihadiri oleh segenap siswa dan wali murid di gedung MTS NU Prenggan, Kotagede, Yogyakarta .(25/06/2011)
Muwada’ah yang menggantikan istilah wisuda sejak dua tahun yang lalu dinilai sangat relevan. Kata Wisuda dinilai kurang tepat dikarenakan ada beberapa siswa yang tidak lulus sehingga terasa menyakiti dan menyinggung perasaannya. Tutur Musatamid selaku Ketua panitia.

Penggabungan acara Muwada’ah yang tak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya memang sudah terencana dan disengaja, hal ini guna untuk menghemat biaya karena mengingat anggaran untuk menjalankan seremonial tahunan ini tidaklah sedikit. Anggaran tahun ini sebesar Rp 10.500,000,00. Dana ini diperoleh dari Subsidi Madrasah dan iuran wali murid

Ketika kru tilawah mewawancarai salah satu lulusan usai acara, dikatakan ada satu hal yang membuat dirinya bangga dalam belajar tiga tahun. “ Pada saat pemanggilan namaku beserta nama ayahku lengkap dengan alamat daerah di panggung oleh MC, aku merasa jiwa ku terbangun dan dalam hatiku berkata: Inikah yang ku persembahkan kepada orang tua ku sekaligus sebagai bukti kesungguhanku dalam belajar.” Tutur yang enggan di sebut namanya.
Pada saat yang bersamaan, juga diumumkan tiga besar siswa yang mendapat angka tinggi UN dan para siswa juara kelas rangking tiga besar, para siswa yang berprestasi tersebut kemudian mendapatkan penghargaan dari pihak Madrasah. (Amd)
Posting Komentar